Gempa Magnitudo 6,0-6,5 Guncang Perairan Sapudi, Sejumlah Bangunan Rusak

PROLINK🌏News





SUMENEP, JAWA TIMUR– Gempa bumi tektonik dengan kekuatan diperkirakan antara magnitudo 6,0 hingga 6,5 mengguncang perairan dekat Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Selasa malam, 30 September 2025.

Peristiwa ini terjadi tepat pada pukul 23.49 WIB dengan episenter yang berada di laut, sekitar 50-58 kilometer tenggara Sumenep. Kedalaman gempa tergolong dangkal, yakni di kisaran 11-12 kilometer.

Karakteristik dan Dampak Gempa

Menurut analisis, gempa ini diklasifikasikan sebagai gempa dangkal yang diakibatkan oleh aktivitas sesar aktif bawah laut. Mekanisme pergerakan yang teridentifikasi adalah pergerakan naik (thrust fault).

Dampak paling signifikan dilaporkan terjadi di Pulau Sapudi. Sejumlah rumah warga mengalami kerusakan, mulai dari kerusakan ringan hingga kerusakan berat bahkan ada beberapa bangunan yang dilaporkan runtuh. Selain rumah, kerusakan juga menimpa sejumlah fasilitas publik penting seperti masjid, musala, dan puskesmas.

Tercatat, beberapa warga mengalami luka-luka akibat kejadian ini. Beruntungnya, hingga berita ini diturunkan, tidak ada laporan mengenai korban jiwa.

Getaran gempa dirasakan dengan intensitas yang bervariasi hingga ke berbagai daerah, termasuk Sumenep, Pamekasan, Surabaya, dan beberapa wilayah di sekitarnya.

Imbauan Keselamatan

Pihak berwenang mengimbau seluruh masyarakat, khususnya yang berada di wilayah terdampak, untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan. Masyarakat diminta untuk memastikan keselamatan diri dan keluarga, serta selalu mengikuti informasi resmi dari lembaga yang berwenang.

Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat memberikan gambaran profesional mengenai kejadian tersebut.***


Editor: Aspari AR











Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kartu Pendalungan dan Bestari Resmi Dinyatakan Tidak Berlaku, Diganti Kartu Amanah

Tiga Nyawa Melayang dalam Kecelakaan Dua Motor di Probolinggo

SMPN 2 Makassar Diduga Jadi Sarang Pungli Seragam dan Calo SPDB,Ketua Pandawa Pattingalloang Desak Investigasi dan Melakukan Aksi Demonstrasi