Air Mata Lansia di Probolinggo: Becak Listrik Rp 22 Juta Jadi Kado Paling Berharga dari Presiden Prabowo

KOTA PROBOLINGGO – Sebanyak 100 unit becak listrik modern resmi diserahkan kepada para pengemudi becak lanjut usia (lansia) di Kota Probolinggo. Bantuan sosial yang merupakan inisiatif pribadi Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, ini bertujuan untuk meringankan beban fisik serta meningkatkan kesejahteraan para pengayuh becak yang berusia antara 50 hingga 80 tahun.

Penyerahan simbolis berlangsung di halaman Kantor Pemerintah Kota Probolinggo pada Jumat sore (12/12). Acara ini dihadiri langsung oleh Wakil Ketua Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional Prabowo Subianto Foundation (GSN), Nanik S. Deyang, bersama dengan Wali Kota Probolinggo, Bapak Aminuddin.

Dalam sambutannya, Nanik S. Deyang menjelaskan bahwa program ini adalah wujud keprihatinan mendalam Presiden Prabowo terhadap kondisi para lansia yang masih harus mengandalkan tenaga fisik untuk mencari nafkah.

"Bantuan becak listrik ini bersumber murni dari kantong pribadi Bapak Presiden Prabowo. Tujuannya jelas, yakni membantu para pengayuh becak lansia untuk mengubah nasibnya tanpa harus mengorbankan kesehatan fisik mereka," ujar Nanik.

Nanik menambahkan bahwa becak listrik ini memiliki spesifikasi khusus, merupakan produksi dalam negeri oleh BUMN, yaitu PT Pindad dan PT LEN, dengan nilai per unit diperkirakan mencapai sekitar Rp 22 juta. Seluruh penerima manfaat diwanti-wanti untuk merawat dan tidak memindahtangankan unit becak tersebut, sesuai dengan pesan Presiden.

Sementara itu, Wali Kota dr Aminuddin menyampaikan apresiasi tinggi kepada GSN atas inisiatif program ini yang sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Probolinggo. Pemkot Probolinggo menyambut positif bantuan ini dan berkomitmen untuk mendukung operasionalnya.

"Kami sedang merumuskan regulasi khusus bersama Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dispopar), serta PLN, agar operasional becak listrik ini berjalan tertib dan sesuai aturan," jelas Wali Kota Aminuddin.

Lebih lanjut, Wali Kota mengungkapkan rencana strategis untuk memanfaatkan becak listrik ini sebagai bagian dari pengembangan pariwisata lokal.

"Rencananya, becak listrik ini akan kami optimalkan sebagai becak wisata untuk melayani turis, khususnya wisatawan kapal pesiar yang sering singgah di Kota Probolinggo. Ini akan menjadi nilai tambah dan ikon baru bagi kota kita," tambahnya.

Bantuan ini disambut haru oleh para penerima. Suyud (61), salah satu penerima manfaat dari Kecamatan Kanigaran yang telah mengayuh becak selama 24 tahun, menyampaikan rasa terima kasihnya.

"Alhamdulillah, terima kasih banyak Pak Prabowo. Sekarang saya tidak perlu lagi mengeluarkan banyak tenaga. Semoga ini bisa meningkatkan penghasilan saya," kata Suyud dengan penuh syukur.

Usai penyerahan, Wali Kota Aminuddin didampingi Ketua TP PKK, dr. Evariana, dan Sekda, Rey Suwigtyo, mencoba langsung becak listrik tersebut, menandai dimulainya era baru transportasi ramah lingkungan dan pro-lansia di Kota Probolinggo.

Pemkot Probolinggo memastikan akan melakukan pendataan dan pengawasan ketat terhadap program ini demi menjamin becak listrik digunakan sesuai dengan tujuan mulia dari inisiatif Presiden Prabowo Subianto.***

Editor: Aspari AR